Mengenal Stadia, Platform Streaming Game Milik Google

Mengenal Stadia, Platform Streaming Game Milik Google

recode.IDMengenal Stadia, Platform Streaming Game Milik Google – Selama ini Google lebih dikenal sebagai perusahaan teknologi yang populer dengan kecanggihan mesin pencarinya, produk smartphone Google Pixelya serta sistem operasi Android yang sudah cukup familiar di telinga kita.

Namun, kini perusahaan yang bermarkas di Mountain View, California, Amerika juga di kabarkan tengah merambah industri game dengan merilis platform streaming game berupa konsol untuk bermain game online bernama Google Stadia.

Menariknya, tidak seperti kebanyakan konsol lainnya yang sudah lebih dahulu populer, seperti Xbox One dan PS4 Pro, konsol game Google Stadia ini tidak punya perangkat keras (hard drive), sehingga tidak memiliki mesin seperti produk konsol yang lain karena semua dijalankan di dalam teknologi berbasis cloud.

Penasaran seperti apa, dan bagaimana perangkat untuk bermain game ala Google ini bekerja, simak informasi lengkap mengenai Google Stadia berikut ini.

  • Hampir semua perangkat yang bisa mengakses Internet dapat menjalankan Stadia

Seperti yang sudah disebutkan di awal, Google Stadia tidak memiliki perangkat khusus seperti kebanyakan platform konsol game yang lain. Karena semua sistem kerja Stadia dilakukan di dalam tekologi berbasis cloud.

Layaknya sebuah streaming video, semua perintah atau input yang di lakukan oleh pengguna di dalam game akan langsung masuk ke dalam cloud dan diproses di sana.

Namun, untuk bisa menjalakan sistem berbasis Cloud milik Stadia ini kita harus punya kecepatan internet yang stabil, sehingga pemain bisa memainkan game dengan grafis tinggi di perangkat apa pun tanpa perlu spesifikasi hardware yang tinggi.

Jadi untuk bisa bermain game yang kita ingin coba mainkan, kita tak perlu lagi  untuk repot mencocokan spesifikasi perangkat kita untuk memainkan game yang kita suka. bahkan kita juga tidak perlu ribet mendownload atau melakukan penginstalan game di perangkat kita, karena langsung bisa diakses dan dimainkan secara online.

  • Server Yang Melayani Stadia Memiliki Spesifikasi Yang Tinggi

Ketika diperkenalkan dalam ajang Game Developers Conference (GDC) 2019 yang berlangsung di San Fransisco, Google menggunakan game Assassin’s Creed Odyssey dalam uji cobanya.

Hasilnya, game kelas berat dengan grafis yang cukup tinggi ini tidak ada masalah sama sekali ketika di coba di jalankan di konsol game milik Google Stadia.

Pasalnya, untuk mendukung sistem Stadia bekerja, server yang melayani game tersebut merupakan server dengan spesifikasi yang tak main-main.

Google bekerja sama dengan AMD telah membangun GPU yang bisa mengirimkan grafis sebesar 10,7 teraflops untuk tiap penggunanya.

Dibandingkan dengan server milik XBOX One X yang hanya 6 teraflops dan PS4 Pro sebesar 4.2 Teraflops, GPU Stadia jauh lebih besar sehingga semua jenis games pasti tak ada kendala berarti saat di mainkan.

Tak hanya itu, menurut rencana bahkan beberapa game nantinya akan diberikan lebih dari satu GPU ketika diakses untuk meningkatkan performa dan pengalaman bermain game yang lebih baik.

  • Gunakan Kontroler Khusus Buatan Google

Tak hanya dari sisi sistem dan server yang melayani streaming game ini saja, google juga diketahui telah membuat kontroler game sendiri untuk menjalankan platform Stadia.

Walaupun sebenarnya, Stadia bisa dijalankan dengan menggunakan kontroler apa pun, namun Google juga memunculkan perangkat khusus untuk Stadia dengan berbagai fitur premium yang tersemat di dalamnya.

Kontroler buatan Google ini akan langsung terkoneksi dengan jaringan wi-fi dan cloud untuk mengurangi potensi lag ketika bermain. Tedapat tombol Google Assistant untuk membantu kita mencari informasi tentang berbagai hal dalam game yang tengah kita mainkan.

Bahkan dengan kontroler ini, pengguna bisa melakukan streaming secara langsung di Youtube ketika bermain game dengan menekan tombol stream yang ada di kontroler. keren kan!

  • Dilengkapi Fitur Berbagi

Dengan platform yang berbasis teknologi cloud, Google stadia juga dilengkapi dengan fitur berbagi yang benar-benar inovatif terutama untuk para gamers yang suka melakukan streaming atau sharing video permainan mereka.

Fitur yang pertama bernama State Share, dimana fitur ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan proses permainan mereka dan bisa membagikannya pada pengguna lain.

Nantinya, pemain lain bisa langsung bermain tepat di mana pemain lain menyimpan proses permainnanya.

Fitur kedua bernama Crowd Play,  di mana para pemain yang sedang menggunakan fitur ini ketika bermain akan bisa terhubung langsung dengan para penonton bahkan penonton juga bisa terlibat langsung dalam permainan mereka. Seru bukan!

  • Stadia Akan Siap Rilis Tahun Ini

Jika tidak ada kendala, menurut rencana pihak Google akan merilis platform streaming game mereka setidaknya paling lambat akhir 2019 ini.

Kendati demikian, sejauh ini belum ada bocoran resmi wilayah mana saja yang nantinya bisa mengakses layanan Stadia ini.

[artikel number=3 tag=”informasi” ]

Oleh karena itu, bagi kalian yang masih penasaran seperti apa kelanjutan dari inovasi teknologi dalam dunia game yang di tawarkan oleh Google Stadia ini, tetap ikuti terus informasinya hanya di recode.ID.

Untuk tetap bisa tetap update, kalian bisa unduh App Baca Berita milik recode.ID melalui link d bawah, atau bisa juga memfollow akun media sosial kami di Facebook dan Twitter.

(azzahra)

Pos terkait